Newstara.com TARAKAN – Seorang pasien positif Covid-19 berinisial RW (L) usia 39 tahun dari klaster Jamaah Tabliq Gowa yang tercatat sebagai warga di Kelurahan Selumit RT 10 Tarakan Tengah Kota Tarakan, sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Ini setelah hasil pemeriksaan laboratorium sistem swab dari Jakarta.
Sekedar informasi, saat ini Gugus Tugas Percepatan & Penanganan Covid-19 Kota Tarakan dan sekitarnya, menggunakan rujukan hasil Swab dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan Dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta dan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balibangkes) Kemenkes RI di Jakarta, sebelumnya uji Swab dilakukan di BBLK Surabaya namun karena adanya keterbatasan penerbangan maka pengujian dialihkan ke Jakarta.
Selain itu, Gugus Tugas Percepatan & Penanganan Covid-19 melalui juru bicaranya dr. Devi Ika Indriarti, M.Kes menyebutkan PDP (Pasien Dalam Pemantauan) saat ini ada sekitar 9 orang, dan yang meninggal dunia sebanyak 6 orang. Dan 1 orang lagi, pasien meninggal dunia dan sudah dikuburkan protap Covid-19 ternyata hasilnya terkonfirmasi negatif.
“Hari ini kita juga menerima satu hasil negatif dari PDP yang meninggal dunia, hasil ini diterima setelah dilakukan dua kali pengujian,” tutur dr Devi.
Sementara, jumlah kumulatif ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 445 orang, pemantauan yang dilakukan oleh Puskesmas sesuai wilayah tempat tinggal ODP sebanyak 142 orang, jumlah ODP selesai mengalami menjalani pemantauan sebanyak 302 orang dan dinyatakan telah sehat serta mendapatkan surat keterangan sehat dari Puskesmas.
Secara kumulatif OTG orang tanpa gejala saat ini sebanyak 502 orang yang sedang dilakukan pemantauan sebanyak 345 orang dan selesai dilakukan pemantauan sebanyak 157 orang. OTG adalah orang yang tidak bergejala namun memiliki kontak erat dengan kasus konfirmasi positif Covid-19.
“Dan jumlah kumulatif konfirmasi positif sebanyak 36 orang, kemaren kita mendapat kasus tambahan 1 orang terkonfirmasi positif Covid-19 yaitu Covid36 inisial MA (L) usia 6 tahun dari Kelurahan Mamburungan RT 5,” ujar dr. Devi.
“Warga yang melaporkan diri melalui hotline Dinas Kesehatan Tarakan setelah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit sebanyak 851 orang,” sambungnya.
“Kepada masyarakat agar terus memberikan dukungan moral terhadap pasien maupun keluarga ODP, OTG PDP dan positif Covid-19 dan mari kita bantu mereka semampu kita,” tutupnya.
Selain itu, data penumpang yang measuk ke Tarakan melalui jalur laut yakni melalui pelabuhan Tengkayu 1 Tarakan pada hari Senin 11 Mei 2020, dengan kedatangan 12 orang, yang telah dilakukan screaning kesehatan dan karantina di Hotel Duta Tarakan sebanyak 7 orang dan 5 orang melakukan isolasi mandiri yang disiapkan oleh institusi perusahaan mereka. Sementara, warga yang berangkat dari Tarakan melalui pelabuhan Tengkayu 1 sebanyak 20 orang dan telah dilakukan screaning.
Reporter: Aldi S