Connect with us

Covid-19

Bayi Meninggal Usia 1,9 Tahun di Tarakan Belum Positif Covid-19

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy. (Ft. Dok)

Newstara.com BULUNGAN – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Utara (Kaltara) menyatakan bahwa seorang bayi berusia 1,9 tahun dan sudah meninggal di Tarakan, belum dinyatakan sebagai pasien positif Covid-19. Bahkan, hasil Rapid Test dinyatakan negatif.

Seorang bayi berusia 1,9 tahun yang meninggal dan dikebumikan dengan cara standart Covid-19 di Juata Laut itu, hasil Rapid test dinyatakan negatif namun hasil dari pemeriksaan radiografi thorax (Rontgen) mengarah atau terindikasi terdampak Covid-19.

“Ada penambahan 4 orang untuk hari ini yang positif, sehingga berjumlah 104 orang semuanya, lalu dari 104 orang itu diantaranya 5 orang dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia, sehingga kasus positif yang masih di rawat berjumlah 98 orang di masing-masing rumah sakit di daerah, lalu untuk bayi AG (L) usia 1,9 thn yang meninggal dengan diagnoasa kejang, demam, belum bisa dinyatakan positif Covid-19,” ucap Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy.

“Saat ini hasil Swab nya sudah dilakukan pengiriman ke BBLK Surabaya untuk segera diketahui hasilnya. Dan petugas melakukan proses pemakamanan sesuai dengan prosedur Covid-19,” ujarnya pada Jumat siang, (01/05/2020).

“Selalu kami sampaikan kepada masyarakat dan waspada karena transmisi lokal di Kaltara dan banyak dari kasus positif ini merupakan kasus dari OTG dan perlu kita tingkatkan kewaspadaan kita dalam upaya pencegahan Covid-19 ini,” tutupnya.

Reporter: Aldi S

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Covid-19