Newstara.com TARAKAN – Mantan Wakil Walikota Tarakan, Suhardjo Trianto sekaligus Ketua Komunitas Gajah Mada mengatakan pertemuannya dengan Calon Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. Zainal Arifin Paliwang SH M. Hum pada Selasa lalu, cukup berkesan. Dan dirinya menyambut baik kedatangan calon orang nomor satu di Kaltara itu sebagai silaturahmi terbuka.
“Kemarin kami kedatangan salah satu Calon yaitu pak Zainal Arifin Paliwang bersama tim pemenangan di kediaman kami, tidak lain adalah memohon dukungan, dan tentunya ini menjadi bahan diskusi kami bersama para sesepuh, penasehat dan pengurus Komunitas Gajah Mada untuk menentukan arah dukungan yang nantinya kami kaji melalui tim formatur dengan sungguh-sungguh tentang visi misi pak Zainal dan Pak Yansen,” tuturnya kepada Newstara.com pada Kamis lalu, (24/09/2020).
Mantan Wakil Walikota Tarakan itu mengatakan pihaknya akan menentukan arah dukungan Pilkada 2020 dalam waktu dekat, karena sampai saat ini hanya pasangan Zainal-Yansen yang berkomunikasi secara langsung.
“Kita berkomunikasi secara langsung dan resmi baru pasangan ZIYAP, tapi pasangan calon yang lain juga intens by phone,” tuturnya.
Komunitas Gajah Mada meyakini soal menang kalah adalah hal yang biasa, yang penting adalah bagaimana kelayakan para calon pemimpin yang akan bertarung nantinya. Karena, komunitasnya yang tersebar di empat Kabupaten/Kota di Kaltara ini melihat komitmen Zainal-Yansen untuk ‘Membangun Desa Menata Kota’ di Kaltara sangat baik.
“Saya kira itu sangat bagus dan semoga implementasinya bisa maksimal,” terangnya.
Suharjo menjelaskan Komunitas Gajah Mada yang menaungi elemen pemuka agama, tokoh masyarakat, pemuda, perempuan dan lainnya itu, sedang fokus membawa komunitasnya untuk terlibat dalam partisipasi politik yang sehat.
Suharjo mengatakan Komunitas Gajah Mada akan berpartisipasi politik yang sehat, karena beda pilihan itu adalah hal biasa, namun yang lebih penting adalah fokus kepada pembangunan Kaltara yang lebih baik.
“Kita harus bergotong royong, golput itu tidak baik, dan Komunitas Gajah Mada punya penilaian dan kriteria terhadap calon pemimpin kaltara kedepan, yakni pemimpin kedepan harus mampu membawa Kaltara lebih maju, Pemimpin Kaltara kedepan adalah yang bisa mendengar aspirasi masyarakat Kaltara seluruhnya,” tutupnya.
Reporter : Kristianto Triwibowo