Newstara.com TANJUNG SELOR – Tokoh muda sekaligus Mantan Ketua KNPI, Alwan Saputra melabuhkan pilihannya untuk mendukung dan memilih pasangan calon (Paslon) Drs. Zainal Arifin Paliwang, S.H M. Hum dan Dr. Yansen Tipa Padan, M.Si, untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara periode 2021-2024.
Masuknya Alwan Saputra sebagai tokoh yang dulu ikut memperjuangkan terbentuknya Daerah Otonomi Baru (DOB) Kalimantan Utara (Kaltara) ini, sekaligus menambah deretan anjang para tokoh pejuang Kaltara lainnya yang sudah duluan bergabung memenangkan pasangan Zainal Paliwang-Yansen TP.
Bagi Alwan Saputra, ZIYAP (Zainal-Yansen) adalah sosok calon pemimpin yang memahami keinginan masyarakat Kaltara dan memperjuangkan hak-hak masyarakat yang berbudaya, menjunjung tinggi ke-arifan lokal hingga menghormati pemeluk agama yang berbeda-beda.
“Mereka, (Zainal-Yansen), saya meyakini mampu membuat perubahan dan meletakkan tonggak-tonggak dasar pembangunan yang agak sedikit keluar dari jalur nilai-nilai perjuangan terbentuknya DOB Kaltara, dulu kita berjuang bersama dengan para tokoh yang menampung aspirasi masyarakat dan menginginkan Kaltara ini lebih sejahtera setelah lepas dari Kaltim pada 10 tahun lalu,” tutur Alwan Saputra kepada Newstara.com pada Kamis, (09/10/2020) di Tanjung Selor.
“Saya sangat mencintai Kaltara, tempat saya dilahirkan di besarkan dan berkarir maupun ber-organisasi, baik buruknya pemimpin sudah kita pahami, namun bagi saya pribadi Zainal-Yansen sosok pemimpin yang bisa membawa perubahan bagi Kaltara menjadi lebih baik dan paling penting setiap kebijakan akan pro kepada masyarakat, namun saya mendukukng ZIYAP bukan karena asas kebencian kepada paslon lainnya, hanya lebih kepada saya mencintai Kaltara,” ucapnya.
Pemilik 14.567 suara dalam pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ini juga mengaku siap menggerakan dukungannya untuk ZIYAP dan memaparkan bahwa ZIYAP adalah sosok pemimpin yang cerdas, bijaksana dan tegas, serta pemimpin yang mampu menjadi ayah, ibu skaligus kakak untuk masyarakat Kaltara.
“Saya mendukung ZIYAP dan ingin sebuah perubahan, perubahan arah pembangunan dan perubahan arah pemikiran, karena harus jelas Kaltara ini mau dibawa kemana sebenarnya, kan harus jelas,” tutur Alwan Saputra.
“Untuk gerakan, alhamdulillah sudah mulai berjalan lah (sosialisasi) dari ke keluarga dan teman. Termasuk dari pintu ke pintu, dari warung ke warung. Sampaikan ZIYAP, ZIYAP, ZIYAP saja,” sambungnya.
Reporter: Aldi S