Newstara.com TARAKAN – Festival Kuliner Nusantara 2023 yang merupakan gawean dari Newstara.com sepertinya cukup semarak, kegiatan yang hanya dibuka setiap hari Minggu pagi hingga siang ini, akan menyajikan event-event perlombaan mulai dari Fashionweek Kebaya 2023 untuk dewasa, Lomba Mewarnai untuk anak TK dan SD, Lomba Model Cilik, Pengobatan Gratis hingga Senam Massal Sehat yang akan di ikuti oleh seluruh kalangan masyarakat kota Tarakan.
“Kami mengundang seluruh masyarakat kota Tarakan, organisasi, paguyuban, sekolah-sekolah PAUD, TK dan SD untuk berpartisipasi dalam lomba menggambar dan Model Cilik,” tutur Ketua Panitia Penyelenggara Yoko Handani.
Panitia penyelenggara akan memberikan hadiah-hadiah menarik kepada para pemenang Lomba Menggambar, Model Cilik serta Fashionweek Kebaya 2023. Selain menikmati perlombaan dan senam sehat, pengunjung juga dapat berbelanja kuliner khas daerah dan sovenir khas Tarakan sehingga menjadi semarak.
“Kegiatan kita setiap hari Minggu pagi, akan di awali dengan senam sehat dulu sekitar 30 hingga 40 menit, setelah itu baru kita masuk keberbagai perlombaan,” tuturnya Yoko Handani kepada Newstara.com
“Untuk kulinernya, kami menyiapkan 40 stand atau los utnuk para pedagang, kami memang pada awalnya berniat memajukan kuliner khas daerah, mengangkat budaya daerah juga karena Tarakan dihuni oleh berbagai etnis budaya, bersama-sama penduduk asli suku Tidung kita hidup berdampingan, sehingga menjadi sebuah harmoni yang baik dan bersama-sama membangun Kalimantan Utara pada umumnya dan Kota Tarakan pada khusunya,” tutur Yoko Handani.
Sementara, Sekretaris Panitia Afriyona Maidda menyebutkan saat ini pihaknya sudah melakukan persiapan teknis hampir mencapai 90 persen. Dan melibatkan seluruh lembaga dan organsiasi masyarakat, sehingga bersama-sama memajukan kuliner khas daerahnya masing-masing dan dikenal secara luas oleh masyarakat Tarakan dan sekitarnya.
“Dari 40 stand yang kami siapkan sudah lebih dari setengahnya yang mendaftar kepada panitia, dalam hal ini kami tidak memungut biaya sewa dan stand, namun kami ingin pedagang juga ikut peduli dengan kebersihan, sehingga kami memberikan tarif kebersihan dan sampah Rp 50 ribu perhari minggu,” ucap Afriyona Maidda.
“Kami didukung dengan tim work atau panpel yang terampil yang sudah biasa dibidangnya masing-masing, sehingga dari berbagai pengalaman ini kami menyatukan visi misi untuk berbuat hal yang positif, berbuat kegiatan sosial untuk membantu para pedagang kuliner,” tambah Afriyona Maidda.
“Masyarakat Tarakan dan sekitarnya silahkan datang sekaligus disiapkan jajajan sehat dan berbelanja pada stand-stand kami kuliner dan sovenir khas Tarakan,” tutup Afriyona Maidda kepada Newstara. (***)
