Newstara com TARAKAN – Ibnu Saud sebagai Juru Bicara Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Drs. Zainal Arifin Paliwang SH M.Hum, dan Dr. Yansen Tipa Padan, M.Si, memastikan demokrasi yang berkualitas harus berorientasi pada program pembangunan yang pro terhadap rakyat. Dan pola komunikasi yang dibangun di internal koalisi dan masyarakat tentu harus berorientasi pada tawaran berbasis program.
“Demokrasi yang berkualitas itu tentu menawarkan program, dengan itulah rekrutmen kepemimpinan yang berkualitas, jadi bukan atas dasar primordial atau SARA,” tutur Ibnu Saud kepada Newstara.com pada Selasa sore, (15/09/2020) di Tarakan
Menurutnya, program kerja Zainal-Yansen mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah, dengan melihat rekam jejak Zainal-Yansen yang sudah terbukti dan dapat dirasakan masyarakat. Sehingga, program kerja ZIYAP dapat disambut masyarakat.
“Kita optimis dengan pendekatan program, pasangan calon ZIYAP akan disambut masyarakat, karena rekam jejak Zainal dari Kepolisian yang berpengalaman menegakkan hukum, keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar Ketua DPD Gerindra Kaltara ini.
“Lalu pak Yansen, punya pengalaman dan prestasi sebagai Kepala Daerah 2 periode di Malinau, lihat saja Malinau dengan segala capaian pembangunannya,” sambungnya.
Ibnu optimis bahwa model kampanye yang dibangun tim pemenangan pasangan ZIYAP melalui door to door dan ditengah pandemi Covid-19 tetap menyesuaikan denganb protokol kesehatan, dan tidak memungkinkan terjadinya kerumunan masa, sehingga dilakukan door to door ke masyarakat.
“Komunikasi di internal koalisi juga kita berbasis pada pengkajian isu, program dan solusi-solusi terbaik di Pilkada 2020, dan komunikasi politik semua apslon harus mengedukasi demokrasi kepada masyarakatm” tutupnya.
Reporter : Kristianto Triwibowo
