Connect with us

Nasional

Kiamat Menurut 6 Agama, Heboh Tanda Kiamat Muncul di Makkah

Newstara.com JAKARTA – Setiap orang beriman akan sangat mempercayai kedatangan akhir zaman dan matinya alam semesta, karena sudah tertulis dalam semua kitab dari 5 Agama. Dalam ajaran Islam, kiamat merupakan Rukun Iman kelima yang kedatangannya pasti akan terjadi. Namun, hingga saat ini tidak ada satupun makhluk di muka bumi ini yang mengetahui kapan peristiwa itu.

Allah SWT melalui Rasulullah SAW memberikan sejumlah tanda-tanda kedatangan hari Kiamat, dan kota Makkah adalah salah satu tanda yang disebutkan oleh Nabi Muhammad, padahal waktu Nabi masih hidup dianggap mustahil oleh kaum munafik di Kota Makkah. Namun, saat ini Kota Mekkah sudah menjelma dan membenarkan perkataan Rasulullah SAW.

Gunung Mulai Berlubang
Pemerintah Kota Makkah dan kerajaan Arab sedang membangun sejumlah terowongan panjang di kota Makkah dan sekitarnya, bahkan saat ini kota Makkah dijuluki Kota Terowongan karena memiliki 55 terowongan hasil data kerajaan Arab pada tahun 2011 llau. Bahkan, saat ini terus dilakukan perpanjangan ruas jalan terowongan dan terowongan baru di Makkah. Ada sekitar, 10 terowongan untuk pejalan kaki dan sisanya kendaraan bermotor dan total panjang terowongan berkisar 30 kilometer.

Rasulullah SAW bersabda, “Jika kamu lihat gunung-gunung di Mekkah ada lubang yang menembusinya,”.

Bahkan, Ibnu Syaibah meriwayatkan dengan sanadnya kepada Ya’la ibn Atha’ dari ayahnya, dia berkata: Pada suatu hari, aku menuntun tali kekang onta Abdullah ibn Amr, lalu beliau berkata: “Bagaimana pendapat kalian, jika kalian hancurkan Ka’bah dan tidak menyisakan ada batu yang masih menumpuk?

Mereka menjawab: oleh kita yang beragama Islam? Beliau menjawab: Benar, kalian yang beragama Islam. Seseorang bertanya: lalu apa lagi? Beliau menjawab: kemudian ia akan dibangun dengan yang lebih bagus darinya. Apabila kalian telah melihat galian-galian besar di Makkah, dan bangunan-bangunannya menjulang tinggi melebihi pegunungannya, maka ketahuilah bahwa kiamat telah mendekatimu.

Bangunan Tinggi Melebihi Gunung
Nabi Muhammad SAW juga mengatakan kiamat akan semakin dekat saat gunung-gunung di Kota Makkah lebih rendah dari bangunan yang dibuat oleh manusia. Dimana waktu itu, bangunan lebih tinggi dari gunung adalah hal yang mustahil karena tidak ada teknologi canggih untuk membangunnya. Namun, saat ini sudah bukan hal yang baru lagi.

Dalam riwayat Rasulullah SAW bersabda: “Kiamat tidak akan terjadi hingga gunung-gunung hilang dari tempatnya dan kalian melihat perkara besar yang belum kalian lihat,” (HR.Thabrani).

Pada zaman Rsulullha, Kota Mekkah hanyalah sebuah tanah hamparan tandus. Namun, saat ini kota Islam ini akan dibangun bangunan tinggi seperti di dekat halaman Masjidil Haram yang dibangun Mecca Royal Clock Hotel Tower. Gedung ini dibangun setinggi 601 m (1,972 ft) dan hanya selisih 200 meter dari gedung tertinggi dunia saat ini, yaitu Al Burj Khalifa Dubai.

Sementara, Arab Saudi akan membangun Jeddah Tower di Kota Jeddah setinggi lebih dari 1 kilometer (Km) dan mmapu menggeser predikat bangunan tertinggi didunia yakni Burj Khalifa Tower sebagai gedung tertinggi dunia di Dubai.

Perlu diketahui, gunung yang berada di kota Makkah adalah Jabal An-Nur (Gunung Cahaya) setinggi 642 meter, sementara Gunung Uhud di Kota Madinah setinggi 1.077 meter, Gunung Jabal Abu Qubais setinggi 420 meter, dan Gunung Djabal Al-Lawz di Arab Saudi setinggi 2.580 meter. Gunung yang berada di Kota Makkah adalah Jabal An-Nur dimana ketinggiannya hampir sama atau selisih 41 meter dengan Mecca Royal Clock Hotel Tower.

Dalam sebuah riwayat, suatu hari malaikat Jibril menemui Rasullullah Saw dengan wujud manusia. Malaikat datang mengenakan pakaian yang teramat putih dan rambut hitam lalu berdialog dengan Rasullullah.

Jibril bertanya tentang Islam, Iman, dan Ihsan kemudian Jibril bertanya tentang tanda kiamat, di antara jawaban nabi ialah:

“Dan bila engkau menyaksikan mereka yang berjalan tanpa alas kaki, tidak berpakaian, fakir dan pengembala kambing (kemudian) berlomba-lomba membuat bangunan yang tinggi,” (HR.Bukhari)

Dalam hadist lain menyebutkan sahabat Ibnu abbas bertanya : “Wahai Rasullullah, siapakah para pengembala, orang tidak memakai sandal, dalam keadaan lapar dan miskin itu?” Beliau menjawab “Orang arab” (Musnad Ahmad, IV/332-334,NO 2926)

Bayangan Ka’bah Tidak Terlihat
Baginda Rasulullah SAW juga bersabda kiamat terjadi jika Al-Sa’ah telah membentang bayangannya sehingga bayangan Kabbah tidak lagi tampak. Al-Sa’ah adalah pengertian dari kiamat.

Sementara orang Arab, Al-Sa’ah dimaksudkan adalah sebuah jam. Dimana secara langsung waktu kiamat yang hampir terjadi apabila bayangan menara jam menutupi Ka’abah.

Imam As Sayuti berkata megenai perkara ini, bahwa masanya sudah sangat hampir bila kamu ambil maksud tersebut secara langsung. Sekarang bayang-bayang menara jam sudah menutupi kabah. Mecca Royal Clock akan menutupi bayang-bayang Kabah.

Tanda Kiamat DIlihat Dari 6 Agama Berbeda :

Dalam ajaran 5 agama pada hari Kiamat pasti akan terjadi, walaupun tanda-tanda kedatangannya tidak selalu sama. Namun, dalam 5 agama menunjukkan kehancuran dunia secara perlahan-lahan, demikian Dilansir dari berbagai tulisan boombastis.com, Tribunews.com, liputan6.com dan lain-lain:

1. Islam
Agama Islam adalah agama terbesar di dunia, pemeluk agama ini terbentang di seluruh dunia, dan orang yang beriman kepada Allah dan para Nabi serta Rasulnya sangat memeprcayai akan hari Kiamat.

Tanda-tanda hari Kiamat menurut ajaran Islam adalah terbitnya matahari dari ufuk barat, keluarnya Dajjal, munculnya bangsa Ya’juj dan Ma’juj, lalu turunnya Nabi Isa As, terpecahnya bulan dan terdengarnya terompet sangkakala yang menandakan berakhir sudah kehidupan manusia di muka bumi ini.

Menurut Islam, Yaumul Qiyamah atau Yawm ad-Din, hari kiamat, didahului munculnya Imam Mahdi di atas kuda putih. Dengan bantuan dari Isa Al-Masih (Yesus), Imam Mahdi akan memenangkan pertarungan dengan Dajjal (Sang Mesias Palsu).

2. Kristen Katolik
Keyakinan umat Katolik tentang kedatangan hari kiamat sudah di ramalkan sejak ribuan tahun yang lalu. Namun, kapan waktunya masih menjadi rahasia hingga sampai saat ini.

Salah satu tanda-tanda kedatangan hari Kiamat menurut umat Katholik adalah kehancurkan kosmis, munculnya pemberontakan, perang, pengkhianatan gereja, dan lain sebagainya juga merupakan tanda nyata bahwa kiamat sudah siap melenyapkan bumi dan segala isi di dalamnya.

Kelaparan, Kemiskinan, dan Penyakit yang tertuang dalam Markus 13:14-20 dikatakan bahwa tanda-tanda kiamat “Apabila kamu melihat Pembinasa keji berdiri di tempat yang tidak sepatuhnya-para pembaca hendaklah memperhatikannya-maka orang-orang yang di Yadea haruslah melarikan diri ke pegunungan.

Orang yang sudah di paranginan di atas rumah janganlah ia turun dan masuk untuk mengambil sesuatu dari rumahnya. Dan orang yang sedang di ladang janganlah ia kembali untuk mengambil pakaiannya. Celakalah ibu-ibu yang sedang hamil atau yang menyusukan bayi pada masa itu.

Berdoalah, supaya semuanya jangan terjadi pada musim dingin. Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia, yang diciptakan Allah, sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi. Dan sekiranya Tuhan tidak mempersingkat waktunya, maka dari segala yang hidup tidak akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang-orang pilihan yang tepat dipilih-Nya, Tuhan mempersingkat waktunya.”

Kekerasan di Luar Kontrol, Seks Bebas dan peperangan dimana-mana.
Tanda-tanda kiamat adalah terjadi kekerasan diluar batas, pembunuhan dan kriminal lainnya ikut merajalela. Perbuatan seks di luar batas, dimana manusia melanggar salah satu isi hukum Taurat, yaitu adanya seks bebas. Dan kehancuran sebuah negara karena sebuah peperangan.

3. Kristen Protestan
Tanda-tanda akhir Jaman menurut Kristen Protestan hampir sama dengan Katholik, denganbeberapa nubuat-nubuatnya seperti :

Muncul Nabi-Nabi Palsu
Menurut Matius 24:5, dikatakan bahwa pada akhir jaman akan ada banyak orang yang muncul dan mengatakan dirinya Mesias dan dia akan menyesatkan banyak orang.

Banyak Kejahatan
Kriminalitas semakin marak terjadi. Orang-orang semakin tega melakukan hal yang jahat dengan sesamanya. Perzinahan menurut Alkitab dan pornografi semakin merajalela, bahkan di kalangan remaja. Kasih semakin berkurang, manusia semakin individualistis serta hanya mementingkan kesenangannya sendiri.

Bumi Semakin Rusak
Menurut piramida hierarki Abraham Mashlow, kebutuhan dasar yang harus dipenuhi manusia untuk dapat bertahan hidup adalah sandang, pangan, dan papan. Populasi Indonesia yang banyak ini tentu saja sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Lahan pertanian mulai berkurang karena dibangun rumah-rumah penduduk. Masyarakat semakin liar dalam mendapatkan sumber daya alam, bahkan tanpa memikirkan akibat buruknya.

Moral Manusia
Timotius 3:1-4 meriwayatkan ciri-ciri sifat manusia pada akhir jaman adalah egois dan mencintai uang, sombong, fitnah, melawan orang tua, tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, menjelekkan orang lain, tidak memiliki kasih, dan lain-lain.

Meninggalkan Allah
Tingginya kejahatan maka otomatis banyak orang mengabaikan keberadaan Allah dan bersikap layaknya hidup benar-benar satu kali dan harus digunakan sebaik mungkin. Namun, artian baik di sini adalah dalam hal mendapatkan kesenangan duniawi semaksimal mungkin dan memuaskan hawa nafsu.

Munafik atau Bermuka Dua
Orang-orang lebih suka ingkar janji, berkata bohong, berkhianat, dan sifat lain yang sangat tidak sesuai dengan karakter Kristen sejati. Di negara kita sendiri kini orang-orang tidak malu untuk bersikap munafik.

Perang
Dalam Matius 24:6-7a dikatakan bahwa pada akhir jaman bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan akan melawan kerajaan. Kita bisa lihat fenomena nyatanya terjadi di dunia ini. Banyak sekali perseteruan panas antar negara.

Kelaparan dan Wabah Penyakit
Seiring dengan meningkatnya pengetahuan dan teknologi, justru jenis-jenis penyakit langka semakin bermunculan. Contohnya diabetes, kanker, penyakit akibat virus-virus baru, dan terbaru adalah pandemi Covid-19 yang membunuh ratusan ribu jiwa manusia.

Gempa Bumi dan Bencana Alam
Akhir-akhir ini, di Indonesia banyak sekali terjadi gempa-gempa kecil dan gunung-gunung meletus. Bahkan di luar negeri ternyata banyak yang lebih buruk dari keadaan di Indonesia. Banyak gempa yang menimbulkan kerusakan dan berlanjut hingga menjadi Tsunami yang menewaskan ribuan jiwa.

4. Buddha
Kaum agama Buddha, kiamat yang terjadi di dunia ini ditandai dengan lima kemerosotan. Antara lain, kemerosotan pandangan hidup manusia, kemerosotan hawa nafsu, kemerosotan kesehatan fisik dan mental manusia, Manusia meninggal di usia muda, tingginya bencana alam dan penyakit.

Agama Budha melihat jika bumi sudah dipenuhi dengan pandangan negatif dengan berbagai kemerosotan maka hari kiamat sudah semakin dekat, dimana manusia terobsesi harta, tahta, nafsu berahi, menurunnya kesehatan fisik dan mental, munculnya berbagai penyakir mematikan hingga tidak terjadinya keseimbangan alam dan terjadi bencana alam dan penyakit di muka bumi.

5. Hindu
Agama Hindu, mempercayai hari Kiamat bukanlah akhir dari segalanya karena ada sebuah kehidupan kekal didalamnya yang memiliki siklus dari penciptaan hingga akhir zaman. Dan setelah akhir zaman, maka akan tiba kehidupan baru yang dimulai dari awal.

Dimana siklus kehidupan dari kepercayaan agama Hindu ini disebut dengan siklus Kalpa. Dalam ajaran agama Hindu, satu Kalpa berarti satu hari bagi Brahma atau satu hari bagi Brahma sama dengan seribu Yuga. Satu Yuga terdiri dari empat zaman yakni Satya Yuga, Treta Yuga, Dwapara Yuga, dan Kali Yuga. Jangka waktu pada masing-masing zaman disebutkan :

Satya Yuga selama 1.728.000 tahun
Treta Yuga selama 1.296.000 tahun
Dwapara Yuga selama 864.000 tahun
Kali Yuga selama 432.000 tahun.

Sehingga jangka waktu keempat masa tersebut dijumlahkan hasilnya adalah 4.320.000 tahun atau sama dengan masa satu siklus Yuga. Sehingga satu Kalpa masanya 1000 yuga. Jadi 4.320.000 × 1000 = 4.320.000.000 tahun. Inilah jangka waktu satu Kalpa menurut agama Hindu.

Namun, sebelum akhir dari zaman tiba, pemeluk agama Hindu percaya akan kedatangan Kalki atau Kalkin atau Kalaki adalah Awatara Wisnu kesepuluh, sekaligus yang terakhir, yang akan datang pada akhir zaman Kaliyuga (zaman kegelapan dan kehancuran).

Berbagai tradisi Hindu memiliki berbagai kepercayaan dan pemikiran mengenai kapan, bagaimana, dan dimana, dan mengapa Kalki muncul. Secara umum, Kalki dikatakan sebagai Awatara yang mengendarai kuda putih dengan pedang berkilat yang memusnahkan kejahatan dan menghancurkan iblis.

Pengertian ini hampir sama dengan Agama Abrahamik yang mengenal adanya Imam Mahdi atau Messiah, dalam kiamat Hindu juga muncul seseorang pada hari penghabisan munculnya Kalki dalam wujud manusia berkuda putih.

6. Yahudi
Salah satu Agama Abrahamik yakni Yahudi memiliki konsep kiamat dalam ajarannya, dimana agama ini melihat Hari Kiamat terjadi jika dua tanda telah muncul, antara lain Mesianisme yang di dalamnya mencakup beberapa hal seperti pengumpulan orang yang telah terbuang, pembangunan bait suci, hingga kurban menggunakan binatang.

Tanda selanjutnya adalah Olam ha-Ba. Dimana tanda ini mengatakan bahwa dunia lama akan mengalami kehancuran oleh banyak sebab dan muncul dunia baru dan membangkitkan semua manusia yang telah mengalami kematian.

Editor: Redaksi Newstara

Sumber :Dari berbagai Sumber dan Referensi 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Nasional