Newstara.com TARAKAN – Partai Gerindra akan segera membuka penjaringan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara pada Senin depan, (23/09/2018) di Sekreariat Gerindra Kaltara Tanjung Selor. Penjaringan itu akan memfasilitasi sejumlah tokoh-tokoh yang ingin meramaikan bursa Pemilu Kepala Daerah Kaltara. Sekedar informasi, Gerindra memiliki 5 kursi di DPRD Kaltara dan menjadi salah satu partai yang memiliki andil besar dan diperhitungkan dalam konstalasi politik Kaltara.
Ketua Tim Pejaringan Gerindra Kaltara, Amir Zaglol Saroyan, SE mengatakan setiap masyarakat yanng berdomisili di Provinsi Kaltara atau di luar daerah yang memiliki visi misi untuk membangun Kaltara dipersilahkan untuk mendaftarkan diri dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara, Pemilihan Bupati (Pilbup) se-Kaltara. Daan setiap calon peserta akan melalui sejumlah tahapan Pemilu.
“Akan ada survey internal juga nanti untuk mengetahui kapasitas dan kapabilitas si calon, dan tetap nanti muaranya DPP yang menentukan siapa yang layak untuk di usung oleh Gerindra, waktunya juga masih tahun depan namun kesmpatan ini terbuka lebar baik tokoh maupun kader yang ingin bertarung dalam Pilkada,” tuturnya kepada Newstara.com pada Rabu, (18/09/2019) di Tarakan.
Saroyan memastikan calon peserta yang mendaftar tidak di pungu biaya, namun jika terdapat biaya maka hal tersebut merupakan biaya operasional individu masing-masing calon saat mengikuti wawancara langsung bersama
tim penjaringan nasional atau DPP Gerindra di Jakarta.
“Saya tekankan tidak ada mahar, siapapun boleh mendaftar kalau nanti ada biaya yah itu biaya mereka masing-masing,” ujarnya.
Politisi ini juga menjelaskan bahwa partainya siap untuk berkoalisi dengan partai lainnya, karena salah satu persyaratan perolehan kursi minimal di DPRD Kaltara adalah 7 kursi, sehingga masih di butuhkaan 2 kursi tambahan lagi.
“Kami butuh dua kursi lagi, dan koalisi itu pasti dan sama siapa kami berkoalisi itu belum bisa ditentukan sekarang karena tetap harus melihat situasi da kondisi lagi,” ucapnya.
Reporter: Yoko Handani
