Newstara.com TARAKAN – Usai Pendaftaran Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub), Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) padan tanggal 4-6 September, Dan kini memasuki tahapan selanjutnya yakni pemeriksaan Kesehatan yang meliputi tes kesehatan, bebas narkoba dan psikologi yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Utara, Senin (07/09/2020) di RSUD Provinsi di Tarakan.
Divisi Teknis Penyelenggaraan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Utara, Teguh Dwi Subagyo mengatakan ada sekitar 16 pasangan calon (Paslon) yang mengikuti pemeriksaan kesehatan, dan untuk hari pertama dilakukan pemeriksaan kesehatan untuk 3 paslon Gubernur dan Waki Gubernur, mereka adalah pasangan calon Zainal A. Paliwang dan Yansen TP, lalu pasangan Udin Hianggio dan Undunsyah dan pasangan Irianto Lambrie dan Irwan Sabri.
“Saat ini ada 3 pasangan kandidat Pilgub dan 13 Pilbup yang akan di periksa kesehatannya di RSUD Tarakan”, tuturnya.
Menurutnya, hasil kesepakatan dan koordinasi antara KPU Kaltara dan Tim Pemeriksa Kesehatan, dimana prosesnya yang akan dilaksanakan selama 4 (empat hari) mulai tanggal 7 hingga 10 September.
“Jadi per hari kita atur ada 4 Paslon yang mengikuti cek kesehatan, hari ini misalkan cek kesehatan dan bebas narkoba, kemudian Paslon yang telah ikut tes kesehatan hari ini besoknya cek psikologi, nah begitulah seterusnya sampai tanggal 10 nanti,” tutur mantan Ketua KPUD Tarakan ini menjelaskan kepada Newstara.com pada Senin, (07/09/2020) di Tarakan.
Menurutnya, setiap paslon akan mengikuti 2 hari tes yakni sehari untuk test kesehatan dan sehari lagi test psikologi, Dan pada hari pertama di ikuti oleh 3 pasangan calon yang mengikuti Pilgub-Pilwagub Kaltara dan 1 paslon dari Kabupaten Tana Tidung.
“Dirinya menyampaikan hari ini tidak ada kendala, semua Paslon datang tepat waktu dan kami memberikan pengarahan-pengarahan yang jelas selama pemeriksaan kesehatan,” tuturnya.
“Proses berjalan lancar, paslon jam 08.00 sudah ada di lokasi, kemudian kami berikan pengarahan dan jam 08.30 langsung dimulai. Semoga tidak ada kendala sampai hari terakhir,” ucapnya.
Teguh juga mengatakan bahwa KPU Kaltara memproses pemeriksaan kesehatan dengan sinergi dan pengawasan yang baik, yang tergabung dalam tim Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Himpunan Psikolog Indonesia (HIPSI) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Utara, yang di komandoi oleh dr. Franky Sientoro, SP A.
Reporter : Kristianto Triwibowo
