Connect with us

Pilkada Kaltara

Pilgub Kaltara, Diam-diam Ternyata H Abdul Hafid Achmad Berpasangan Dengan Sabirin Sanyong

Newstara.com TARAKAN – Bakal Calon (Balon) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) periode 2020-2025 semakin menarik, karena pasangan H Abdul Hafid Achmad akan berpasangan dengan Sabirin Sanyong. Keduanya sepertinya sudah sepakat untuk bertarung dalam konstalasi politik dan menantang petahana untuk merebut posisi pemimpin di Provinsi Kaltara.

Balon Wakil Gubernur Kaltara Sabirin Sanyong mengatakan bahwa dalam konstalasi politik ada beberapa faktor d Provinsi Kaltara, dimana ada istilah politik wilayah dan Kabupaten Nunukan serta Kota Tarakan merupakan dua wilayah yang memiliki jumlah penduduk serta DPT yang paling tinggi dari daerah lainnya, sehingga sangat wajar apabila tokoh asal Nunukan berpasangan dengan tokoh dari Tarakan dan begitu pula sebaliknya.

Bahkan, dari sisi geografis dan wilayah ini biasanya menjadi sebuah faktor yang terkadang yang paling utama dilihat para kandidat dan menjadi penentuan untuk bisa terpilih dalam Pilgub Kaltara. Lalu, kedua dari sisi politik aliran kesukuan, agama dan Ras.

“Nah setelah melihat dari sisi geografis maka akan dilihat lagi dari sisi suku, agama dan ras, ini juga menjadi penting. Dan pertimbangannya yang cukup matang, sehingga saya dengan pak H Abdul Hafid Achmad sama-sama sepakat untuk berpasangan dalam Pilkada Kaltara ini,” ujar Sabirin Sanyong ketika dikonfirmasi oleh Newstara.com pada Selasa malam, (19/11/2019) melalui selulernya.

Sabirin mengatakan sampai saat ini komunikasi politik antara dirinya dengan H Abdul Hafid Achmad sangat baik. Dirinya bersama-sama telah menyusun beberapa strategi, visi misi, biodata masing-masing. Bahkan, keduanya sudah kerap kali melakukan komunikasi kepad partai Politik baik dari kepengurusan di daerah maupun di pusat.

“Komunikasi cukup baik saya dengan pak Hafid, namun saya memahami bahwa namanya politik pembicaraan bisa saja berubah setiap detik istilahnya, yah kita lihat saja waktu yang menentukan, kalau ibaratnya komunikasi lancar karena visi misi sudah dan biodata juga sudah serta lainnya kalau itu jadi ukurannya, maka saya katakan lancar-lancar saja,” ucapnya.

Sabiriny mengatakan pihaknya meyakini akan mendapatkan minimal 7 kursi dari partai politik sesuai persyaratan minimal dari KPU Kaltara. Namun, ada kemungkinan bisa melebihi karena komunikasinya dengan parpol lainnya untuk koalisi juga berjalan baik dan lancar.

“Saya kira bisa lebih dari tujuh kursi, dan kita masing-masing ada parpol baik pak H Hafid dan saya, sama-sama kader di partai berbeda, dan komunikasi dengan DPP bisa lebih dari tujuh kursi, namun mohon maaf belum bisa kita publish, dan kita tunggu tanggal mainnya,” ujarnya.

Sementara, redaksi Newstara.com belum dapat mengkonfirmasi H Abdul Hafid Achmad maupun timnya. Dan timnya sempat membalas pesan bahwa mantan Bupati dua periode di Kabupaten Nunukan itu belum bisa berbicara ke media terkait Pilkada 2020. Namun, dari tim nya memastikan bahwa H Abdul Hafid Achmad akan maju dalam bursa Pilkada 2020.

“Maaf mas, belum bisa komentar bapak masih di Nunukan, nanti kalau sudah saatnya pasti beliau akan sampaikan dan umumkan,” tutur salah satu Tim Pemenangan H. Abdul Hafid Achmad.

Reporter: Yoko Handani

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Pilkada Kaltara