TARAKAN-Koordinator Sekretariat Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Muhammad Yusuf Suardi secara tegas mengatakan bahwa sampai saat ini hari Minggu (27/2/2022) seleksi terbuka (Selter) JPTP di Lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara masih berproses.
Seperti yang telah disampaikan oleh ketua pansel Dr. Bastian Lubis , SE., MM., CFM pada konferensi pers hari Jumat (25/2/2022) lalu, panitia masih menunggu hasil asesmen dari Mabes Polri dan hasil asesmen terhadap 3 peserta yang menjalani masa karantina karena terkonfirmasi positif Covid-19.
“Belum ada siapa yang diputuskan untuk kemudian masuk tiga atau dua besar. Masih berproses dan kami masih menunggu dari Pansel dan tim asesmen SDM Polri,” ujar Yusuf Suardi.
Menurut Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kaltara ini, hasil Selter JPTP baru akan diumumkan setelah Pansel menerima dan merekapitulasi keseluruhan hasil ujian yang telah dilaksanakan.
“Tahapannya jika sudah ada dari pansel, maka tetap akan keluar tiga atau dua nama yang diumumkan. Nanti tetap yang memutuskan adalah tim Pansel yang hasilnya akan diserahkan ke PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian, red) dalam hal ini Gubernur Kaltara,” ujarnya.
Sebagai informasi bahwa 12 peserta selter terkonfirmasi Covid-19 dan telah mengikuti tes wawancara susulan, dan terdapat 3 peserta yang belum mengikuti Assesment Test karena masih dalam karantina.
“Khusus tahapan seleksi asesmen ini tidak bisa menggunakan zoom meeting, harus hadir ditempat agar tidak mengurangi nilai substansi yang diinginkan,” kata Yusus menjelaskan.
Yusuf Suardi juga mengonfirmasi isu yang beredar bahwa terdapat peserta yang sudah mengetahui hasil tes sebelum pengumuman resmi dari Pansel JPTP Kaltara.
“Sekali lagi saya sampaikan, itu hoax!” tegasnya. (dkisp)