Connect with us

Tarakan

Stop Cyber-Bullying Dengan Literasi Digital

Newstara.com TARAKAN – Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) kembali meluncurkan program Literasi Digital Nasional dengan tema Indonesia Makin Cakap Digital, dengan fokus pada topik pembahasan “Stop Cyber-Dullying Dengan Literasi Digital”.

Webinar Literasi Digital bersama Kominfo RI ini menghadirkan moderator Dika Putra Wijaya, Key Opinion Leader Hasan Askari, dengan narasumber Hariyanto Mangande, Tonie Kurniawan dan Phina Maranata.

Hariyanto Mangande menyebutkan dalam era digitalisasi sikap bullying sering kali secara sadar atau tidak sadar terjadi, dan yang paling kerap kali terjadi adalah dalam media sosial, seperti Facebook, WhatsApp maupun aplikasi lainnya yang terdapat satu komunitas atau lebih atau ruang publik.

“Kita perlu mensosialisasikanm kepada masyarakat kita bahwa stop Cyber-Bullying dan lakukan dengan komunikasi atau dengan literasi digital yang baik, agar tidak ketersinggungan dan lainnya,” ucapnya pada Kamis siang,(01/07/2021) saat webinar zoom meet.

Senada, Tonie Kurniawan pun berharap masyarakat atau pengguna internet sadar akan bahaya bullying karena akan berakibat fatal bagi si korban, bahkan terparah bisa melakukan aksi bunuh diri.

“Jadi kita harus tetap bijak menggunakan media sosial, karena setiap komentar, foto-foto tulisan dan apapun itu, terekam dengan baik, jadi tips saya lebih baik ber media sosial yang bijak,” tutupnya.

Sekedar informasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan berbagai kegiatan Webinar Literasi Digital : Indonesia Makin Cakap Digital selama periode Mei hingga Desember 2021.

Kegiatan Webinar Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, agar masyarakat makin cakap digital dalam memanfaatkan internet demi menunjang kemajuan bangsa. Masyarakat dapat terus memperoleh berbagai materi pelatihan literasi digital di akun media sosial @siberkreasi. (***)

(***)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Tarakan