Newstara.com TARAKAN – Niat baik Calon Gubernur Kalimantan Utara (Cagub Kaltara) Drs. H. Zainal A. Paliwang untuk ummat muslim di Kaltara seperti patut diapresiasi dan sungguh mulia. Pasalnya, tujuannya untuk menjadi pemimpin Kaltara bukan semata-mata hanya untuk mengejar duniawi saja, namun ada pesan dan misi khusus yang harus dilakukannya.
Zainal A. Paliwang melihat adanya ketidakadilan dan ketidakmampuan pemimpin untuk mengolah keuangan APBD Provinsi sehingga terjadi ketimpangan posko anggaran. Salah satunya adalah dana Humas dan Protokol yang nilainya mencapai Rp 50 miliar pertahun. Sementara, masyarakat masih banyak membutuhkan uluran tangan dan bantuan pemerintah.
“Masyarakat membutuhkan uluran tangan Pemerintah, sebut saja sektor pendidikan, ekonomi hingga wisata dan budaya, bahkan informasinya sektor perikanan dianggarkan jauh lebih sedikit,” ucapnya saat melakukan silaturahmi kepada tokoh pimpinan Sholawat Wahidiyah Kaltara pada Selasa malam, (06/10/2020) di Tarakan.
“Jika rakyat Kaltara mempercayakan kepada saya dan pak Yansen, maka akan kita benahi Kaltara ini agar benar-benar bisa menjadi rumah kita bersama, dan saya komitmen untuk memangkas dana humas da protokol lalu kita alihkan kepada rakyat dan harus tepat sasaran,” sambungnya.
Paslon nom urut 3 ini berkomitmen akan memakmurkan tempat ibadah, termasuk masjid, pondok pesantren, Islamic Center yang digunakan sebagai tempat kajian dan para pemikir ahli sunnah waljamaah, para penghapal Al Quran dan hadist hingga komunitas atau perkumpulan yang berjuang untuk menegakkan ajaran Islam.
“Saya sepakat bersama pak Yansen, bahwa uang rakyat harus digunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan orang banyak. Dan kami berdua juga sudah berniat, semoga di ijabah sama Allah untuk membuat kebijakan yang membantu tagihan-tagihan listrik dan air untuk tempat ibadah, insentif marbot hingga imam kita tambah,” ucapnya.
“Bahkan, kami berdua sudah sepakat tokoh-tokoh agama seperti yang nasrani ke Vatikan kita biayai, dan yang tokoh-tokoh Muslim, termasuk imam hingga marbot kita gilirankan mereka pergi ke tanah suci, tidak mahal kok daripada uangnya puluhan miliar hanya untuk humas dan protokol,” sambungnya lagi.
Sementara, Joko Slamet (JOS) yang ikut mendampingi pertemuan silaturahmi Cagub Zainal A. Paliwang dengan Gus Arik yang merupakan tokoh Sholawat Wahidiyah Kaltara bersyukur dengan arah pemikiran dan niat calon pemimpin seperti Zainal A. Paliwang. Karena, pemimpin seperti inilah yang sangat dibutuhkan masyarakat Kaltara.
“Kita rindu dengan pemimpin seperti ini, dan kita menginginkan pemimpin seperti beliau, mudah – mudahan apa yang menjadi niat baik Bapak Zainal A. Paliwang segera dikabulkan oleh Allah SWT yang maha memiliki segala-galanya,” tutur JOS yang juga Ketua DPD Partai Gelora Kota Tarakan.
Setelah lebih dari 60 menit berdiskusi sekaligus memohon doa restu kepada para tokoh Sholawat Wahidiyah Kaltara tersebut, Gus Arik pun memimpin doa untuk munahajat niat baik pasangan Zainal-Yansen agar selalu diberikan kesehatan, kekuatan hingga memenangkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara periode 2021-2024.
Reporter : Aldi S
