Newstara.com TARAKAN – Petahana H. Udin Hianggio telah mendaftar kesejumlah partai politik (Parpol) yang membuka penjaringan bursa calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) periode 2020-2025. Hari ini, salah satu perwakilan lnya yakni Erik telah mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat DPW PAN Kaltara perwakilan Tarakan di Jalan Mulawarman.
Dan diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan PAN yakni Sabar Santuso, para anggota yakni saudara Makbul, Sukma Ardiansyah, Kamil dan Aco. Untuk selanjutnya, berkas formulir tersebut akan di isi dan diserahkan langsung bakal calon sesuai waktu yang sudah ditentukan. H Udin Hianggio saat ini sudah resmi mendaftar di partai lainnya yakni PDIP, Partai Demokrat dan Partai Gerindra.
Juru bicara (Jubir) H Udin Hianggio, Dodi Irvan Imawan mengakui pihaknya sudah mendaftar pada tiga partai politik, dan menganggap hal tersebut merupakan salah satu tahapan atau mekanisme yang harus dilakukan untuk menjadi bursa calon kepala daerah.
Lebih lanjut, Dodi Irvan mengatakan saat ini pertarungan dalam perpolitikan adalah pertarungan untuk mendapatkan rekomendasi partai pengusung. Bahkan, nilainya bisa mencapai 70 persen lebih, karena persyaratan KPU untuk didukung oleh 7 kursi terpilih di DPRD Kaltara.
“Pertarungan kita saat ini bagaimana bisa mendapat rekomendasi partai pengusung, kita mendaftar dan menghormati mekanisme internal partai,” tutur Dodi Irvan kepada Newstara.com pada Jumat pagi, (11/10/2019) di Tarakan.
Ditanya soal peluang H. Udin Hianggio untuk meraih rekomendasi partai pengusung, dijelaskan Dodi Irvan adanya pendekatan dan komunikasi yang baik dengan partai di daerah dan pengurus pusat. Apalagi, karir politik Udin Hianggio yang dianggap cukup matang sebagai kepala daerah merupakan modal utama untuk mendapatkan surat rekomendasi tersebut.
“Sebagai politisi senior atau kepala daerah. H. Udin yang memulai karir politiknya sebagai Ketua DPRD Tarakan, lalu Walikota Tarakan dan sekarang Wakil Gubernur Kaltara dirasa cukup berpengalaman untuk menjadi Gubernur Kaltara periode 2020-2025 mendatang. Apalagi pak Haji kan kader Hanura yang punya lima kursi di dewan,” ucapnya.
“Dan sekali lagi saya katakan, pak Haji sangat menghormati mekanisme internal partai, dan secara komunikasi politik tetap dilakukan, baik dengan lintas partai maupun dengan partai koalisi Irau seperti dengan PDIP, Golkar, PAN, PKS dan Gerindra dan saya pun meyakini partai juga akan memberikan rekom kepada tokoh yang memiliki thread record yang baik,” ucapnya.
Reporter : Aldi S