Newstara.com MALINAU – Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Malinau kembali berhasil menyembuhkan 3 orang pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah hasil swab PCR menunjukkan negatif pada Sabtu siang, (27/06/2020).
“Puji Tuhan, hari ini sudah 3 orang pasien kita pulangkan dan sudah dinyatakan sembuh dari 5 pasien yang selama ini masih kita rawat,” tutur Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19 Malinau Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM.
“Kita bersyukur, karena dengan sembuhnya 3 orang ini maka pasien konfirmasi kita sisa 2 orang di Malinau. Kita berharap dengan sisa waktu yang ada ke depan mereka juga bisa dinyatakan sembuh dengan cepat,” sambungnya.
Dr. Ernes mengatakan masyarakat Kabupaten Malinau dapat memberikan dukungan moril dan jangan dijauhi saat pulang kerumahnya masing-masing. Berikan support kepada serta edukasi yang baik kepada masyarakat bahwa mereka sudah dinyatakan sehat.
“Kami harap kepada pasien juga yang telah dinyatakan sembuh tetap isolasi mandiri dirumahnya selama 14 hari dalam rangka memantapkan kesembuhan ini secara sempurna, dan sesuai dengan protokol kesehatan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kabupaten Malinau sempat memiliki kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 33 orang orang yang rata-rata ebrasal dari klaster GKII Langap dan transmisi lokal. Namun, kini pasien tersisa yang masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Malinau hanya tersisa 2 orang. Jadi, dari 33 orang pasien maka kesembuhan mencapai 99 persen di Kabupaten Malinau.
“Dua orang pasien ini tersisa hari ini berasal dari Kecamatan Malinau Selatan dan Mentarang. Dan dengan begitu sisanya untuk daerah kecamatan lain sudah masuk dalam zona hijau, sudah masuk kategori zero (0) dan bebas konfirmasi Covid-19,” ucapnya.
Sementara, Bupati Malinau Dr. Yansen TP menyampaikan harapannya bahwa Malinau dapat segera terbebas dari pandemi Covid-19 dan menjadi pertama dari daerah di Provinsi Kaltara yang zero kasus konfirmasi, sehingga dapat segera memantapkan pola hidup sehat, aman, produktif membangun Malinau.
“Walaupun Malinau tidak ditunjuk menjadi salah satu daerah yang dijadikan uji coba new normal, namun jika sudah selesai atau zero kasus maka Malinau akan menerapkan new normal dengan pola sehat, aman, produktif membangun Malinau,” tutur Dr. Yansen TP.
“Malinau juga memiliki program unggulan pola hidup sehat yang bisa diterapkan dengan segera, yaitu RT Bersih yang mengajarkan kita membangun pola hidup sehat, tutupnya.
Reporter: Riandi Ullah